Hasil Final Conference League 2023-2024, Olympiacos Juara Setelah Berhasil Mengalahkan Fiorentina Dengan Skor 1-0
Modal3000.com – Hasil akhir Conference League 2023-2024 menunjukkan Olympiacos berhasil meraih gelar pertama kompetisi kontinental Eropa dengan menggagalkan dominasi Italia.
Pada akhirnya di final Europa Conference League di OPAP Arena, Rabu (29/5/2024) malam tadi, pertandingan dimenangkan oleh klub Yunani Olympiacos dengan kemenangan tipis 1-0 atas Fiorentina.
Hasil tersebut sudah cukup untuk membuat Olympiacos merusak dominasi klub italia di sepakbola eropa.
Akhirnya kedua tim harus melanjutkan pertandingan hingga perpanjangan waktu.
Olympiacos akhirnya menjadi tim pertama yang mencetak gol meski harus menunggu hingga menit ke-116.
Ayoub El Kaabi menyundul bola mendatar dari Santiago Hezze meski sangat terkawal dan membawa Olympiacos unggul.
Gelar Liga Conference merupakan trofi pertama Olympiacos di kompetisi kontinental Eropa.
Sementara Fiorentina gagal mengejar tim Italia lainnya, Atalanta, yang baru saja meraih trofi Liga Europa.
Jalannya pertandingan
Fiorentina bertekad membalas dendam saat melakoni laga terakhir Europa Conference League musim 2023-2024.
Kekalahan menyakitkan melawan West Ham United di final musim lalu masih membekas.
La Viola jelas tak ingin mengulangi kesalahannya saat berpeluang tampil lagi di laga utama.
Meski begitu, tim besutan Vincenzo Italiano butuh waktu lama untuk mengancam rivalnya.
Giacomo Bonaventura berhasil melancarkan serangannya ke arah lini pertahanan Olympiacos pada menit ke-21.
Sang gelandang punya peluang menembak akurat dan membawa timnya unggul.
Namun tembakan Bonaventura berhasil dihentikan Konstantinos Tzolakis.
Tiga menit berselang, Olympiacos tak mau kalah dan membalasnya dengan serangan Daniel Podence.
Seperti Bonaventura, tembakan Podence kali ini juga tak berujung gol.
Setelah itu, kedua tim gagal menciptakan peluang hingga Nicolás González kembali mengancam pada menit ke-39.
Namun tendangan Nicolás González akhirnya melebar dari gawang Tzolakis.
Terus menekan sejak babak pertama, Fiorentina melanjutkan penampilan serupa di babak kedua.
Olympiacos membalasnya dengan menerapkan pertahanan yang sangat disiplin.
Alhasil, peluang Fiorentina kerap dengan mudah dihentikan di tengah lapangan sebelum diubah menjadi tembakan.
Fiorentina mendapat peluang emas saat Christian Kouame berhasil mendekati area lawan pada menit ke-69.
Saat itu, Kouame tidak mengkawal dirinya dan langsung melepaskan tembakan ke arah gawang Tzolakis.
Sang kiper merespons dengan baik, dengan lompatan dan tendangan sudut yang mengubah arah bola.
Kouame meringis setelah peluang terbaik timnya gagal terwujud.
Masalah Kouame dalam penyelesaian akhir membuat pertandingan tidak bisa berakhir lebih awal.
Kedua tim bermain 0-0 hingga masa tambahan waktu sehingga memaksa pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Olympiacos sempat mendapatkan momentum saat pertandingan memasuki menit ke-96.
Stevan Jovetic mampu menembus pertahanan Fiorentina dan berada di posisi strategis untuk membawa timnya unggul.
Jovetic bahkan sempat menggiring bola ke arah tengah area lawan untuk mendapatkan sudut yang lebih strategis.
Namun, tendangannya dari tepi kotak penalti berhasil diselamatkan oleh Pietro Terraciano.
Performa sang kiper menjadi krusial bagi kedua tim di perpanjangan waktu ini.
Antonin Barak berhasil melakukan umpan yang kemudian ditindaklanjuti oleh Jonathan Ikone pada menit ke-110.
Tendangan Ikone dari jarak dekat menemui sasaran, namun Tzolakis berhasil membloknya.
Setelah penantian panjang, Olympiacos akhirnya bisa bernapas lega pada menit ke-116.
Santiago Hezze mengirim bola dari sisi kiri lapangan ke area Fiorentina.
Peluang Hezze memang tipis karena pemain Olympiacos yang berada di kotak penalti dipertahankan pemain lawan.
Namun Ayoub El Kaabi mampu meneruskan umpan tersebut dengan sundulan meski dijaga ketat dan bola berada di posisi rendah.
Ketegangan Olympiacos tak serta merta hilang karena harus menunggu keputusan VAR.
Gol El Kaabi akhirnya disahkan setelah menunggu empat menit dan wasit memutuskan tidak ada pemain yang terjebak offside dalam proses mencetak gol tersebut.
Masih belum menyerah, Fiorentina langsung berusaha membalas setelah gol El Kaabi dipastikan.
Antonin Barak mencoba menembus gawang Tzolakis dari sudut sempit, namun usahanya bisa diblok pertahanan kolektif lawan.
Misi balas dendam Fiorentina akhirnya terhenti setelah gagal membalas gol El Kaabi.
Tinggalkan Balasan